PEMANFAATAN LIMBAH KULIT PISANG GOROHO ( Musa acuminafe) SEBAGAI BAHAN PEMBUATAN PUPUK ORGANIK CAIR (POC)

Abstrak

Penelitian ini mengangkat isu pengelolaan limbah organik dengan memanfaatkan kulit pisang Goroho (Musa acuminafe), salah satu varietas pisang khas Sulawesi Utara dan Gorontalo, sebagai bahan utama pembuatan pupuk organik cair (POC). Penelitian ini dilandasi oleh tingginya produksi limbah kulit pisang di masyarakat yang selama ini belum dimanfaatkan secara optimal, padahal kandungan nutrisinya seperti kalium, fosfor, dan magnesium sangat potensial bagi pertumbuhan tanaman. Dengan menggabungkan pendekatan kualitatif dan kuantitatif, penelitian ini dilakukan melalui proses fermentasi yang melibatkan penggunaan larutan EM4, gula merah, dan ragi sebagai aktivator mikroba. Penelitian dilaksanakan di Laboratorium Mikrobiologi dan Bioteknologi Universitas Negeri Gorontalo selama sepuluh hari. Hasil fermentasi menunjukkan penurunan pH dari 7 menjadi 6, yang menandakan terjadinya aktivitas mikroorganisme dalam menguraikan bahan organik menjadi senyawa yang lebih sederhana dan berguna bagi tanaman. Pupuk yang dihasilkan memiliki ciri fisik seperti warna coklat tua, tidak berbau menyengat, serta tidak menunjukkan pertumbuhan jamur berlebih, yang menandakan bahwa proses fermentasi berjalan secara efektif. Penelitian ini membuktikan bahwa limbah kulit pisang goroho dapat diolah menjadi pupuk organik cair yang ramah lingkungan dan sesuai dengan standar mutu nasional, serta berpotensi sebagai solusi alternatif dalam pertanian berkelanjutan dan pengelolaan limbah rumah tangga.