PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN PROBLEM BASED LEARNING (PBL) UNTUK MENINGKATKAN KEMAMPUAN BERPIKIR KRITIS SISWA PADA MATA PELAJARAN BIOLOGI DI SMA NEGERI 3 PALU

Abstrak

Penelitian ini bertujuan untuk meningkatkan kemampuan berpikir kritis peserta didik kelas X melalui penerapan model Problem Based Learning (PBL) pada materi perubahan iklim. Subjek penelitian adalah siswa kelas X G SMA yang berjumlah 37 orang. Penelitian ini menggunakan desain Penelitian Tindakan Kelas (PTK) yang dilaksanakan dalam dua siklus, masing-masing terdiri atas tiga pertemuan. Siklus I membahas gejala perubahan iklim dengan metode diskusi, sedangkan siklus II membahas dampak perubahan iklim melalui metode observasi lingkungan sekolah. Instrumen penelitian berupa tes berpikir kritis yang diberikan pada tahap pretest dan posttest. Teknik analisis data dilakukan secara kuantitatif dengan menghitung nilai rata-rata tiap siklus. Hasil penelitian menunjukkan adanya peningkatan kemampuan berpikir kritis peserta didik. Pada siklus I, nilai rata-rata pretest sebesar 40,07 meningkat menjadi 45,97 pada posttest dengan peningkatan 5,9 poin. Pada siklus II, nilai rata rata pretest sebesar 58,38 meningkat menjadi 68,50 pada posttest dengan peningkatan 10,12 poin. Hasil ini menunjukkan bahwa penerapan model Problem Based Learning dapat meningkatkan kemampuan berpikir kritis peserta didik secara bertahap dari siklus I ke siklus II. Dapat disimpulkan bahwa model Problem Based Learning efektif digunakan dalam pembelajaran biologi khususnya pada topik perubahan iklim untuk meningkatkan kemampuan berpikir kritis peserta didik.