DESAIN PENDIDIKAN AGAMA TERINTEGRASI KARAKTER: REINTERPRETASI GAGASAN THOMAS LICKONA DALAM MENYIKAP KRISIS DESAIN PEMBELAJARAN PENDIDIKAN AGAMA DI ABAD 21

Abstrak

Pendidikan abad 21 nilai-nilai moral dan etika sering kali terabaikan, penelitian ini menekankan perlunya pendekatan yang holistik dalam pendidikan agama yang tidak hanya fokus pada aspek kognitif, tetapi juga pada pengembangan karakter siswa. Melalui metode pembelajaran yang interaktif dan berbasis pengalaman, siswa diharapkan dapat menginternalisasi nilai-nilai karakter seperti kejujuran, tanggung jawab, dan empati.Hasil penelitian menunjukkan bahwa penerapan desain pendidikan agama yang terintegrasi karakter dapat meningkatkan kesadaran siswa terhadap pentingnya moralitas dalam kehidupan sehari-hari. Namun, tantangan dalam implementasi, seperti kurangnya pelatihan bagi pendidik dan resistensi terhadap perubahan metode pengajaran, perlu diatasi. Oleh karena itu, kolaborasi antara pendidik, orang tua, dan masyarakat sangat penting untuk menciptakan lingkungan yang mendukung pendidikan karakter.Dengan demikian, jurnal ini merekomendasikan pengembangan kurikulum yang lebih fleksibel dan adaptif, serta pelatihan bagi pendidik untuk mengimplementasikan desain pendidikan yang terintegrasi karakter secara efektif. Penelitian ini diharapkan dapat memberikan kontribusi signifikan dalam pengembangan pendidikan agama yang relevan dengan tantangan zaman