MEMBANGUN SIKAP MODERASI BERAGAMA SISWA MELALUI INTERNALISASI NILAI-NILAI ISLAM DI SEKOLAH (STUDI KASUS DI SMP MAMBAUS SHOLIHIN 7 BINTAN)
Kata Kunci:
Moderasi Beragama, Internalisasi Nilai-Nilai Islam, Sikap SiswaAbstrak
Meningkatnya fenomena intoleransi beragama di kalangan generasi muda menuntut pendidikan untuk berperan strategis dalam membentuk karakter beragama yang inklusif. Penelitian ini bertujuan untuk mengeksplorasi bagaimana internalisasi nilai-nilai Islam diimplementasikan di SMP Mambaus Sholihin 7 Bintan dalam membangun moderasi beragama siswa. Dengan menggunakan pendekatan studi kasus kualitatif, pengumpulan data dilakukan melalui observasi, wawancara mendalam, dan dokumentasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa nilai-nilai Islam diinternalisasi melalui pembiasaan kegiatan keagamaan, guru teladan, serta pengintegrasian nilai-nilai moderat dalam kurikulum. Hasilnya, siswa menunjukkan sikap toleran, tidak fanatik, dan memiliki komitmen kebangsaan yang kuat. Penelitian ini menyimpulkan bahwa internalisasi nilainilai Islam yang berfokus pada aspek moderasi beragama tidak hanya memperkuat identitas keagamaan siswa, tetapi juga menjadi landasan sosial dalam menghadapi keberagaman. Temuan penelitian merekomendasikan pentingnya mereplikasi model pendidikan Islam yang kontekstual dan damai di berbagai satuan pendidikan sebagai upaya preventif terhadap radikalisme sejak dini.