KONFLIK DI PEDESAAN AKIBAT PILKADA 2024

Penulis

  • Leza TrindaSari Universitas Muhammadiyah Bengkulu Penulis
  • Rensi Universitas Muhammadiyah Bengkulu Penulis
  • Lesti heriyanti Universitas Muhammadiyah Bengkulu Penulis

Kata Kunci:

Pilkada, Konflik, Pedesaan

Abstrak

Pasca Pilkada 2024, penelitian ini berupaya mengetahui macammacam konflik, teknik penyelesaian konflik, dan hambatan penyelesaian konflik di perdesaan. Alat seperti observasi digunakan untuk mendapatkan informasi. Konflik interpersonal, konflik intrapersonal, konflik antara individu dan kelompok, dan konflik antarorganisasi adalah enam kategori konflik, menurut temuan penelitian karena mereka terlibat langsung dan memiliki pengetahuan mengenai topik tersebut. sedang dipelajari. Instrumen seperti observasi digunakan untuk mengumpulkan informasi. Kesimpulan penelitian menunjukkan bahwa konflik dapat dibagi menjadi enam kategori berbeda: konflik kelompok-individu, konflik intrapersonal, konflik interpersonal, dan konflik antar organisasi. Lebih lanjut, dengan mewajibkan pengurangan perselisihan yang berkembang, Dominasi menyoroti fakta bahwa, setelah pemilihan kepala daerah, keterlibatan pemerintah dalam penyelesaian konflik merupakan bentuk represi. b) Menurut pihak lawan, penyatuan integratif berupaya meminimalkan perselisihan. c) Karena hal ini memungkinkan semua pihak untuk menurunkan tuntutan dan elemen penentu konflik, kompromi berfungsi sebagai teknik penyelesaian konflik: Penilaian terhadap aturan yang perlu diperbaiki diberikan oleh perselisihan vertikal yang timbul dari terputusnya komunikasi antara masyarakat dan birokrasi. agar masyarakat umum dapat memahami undang-undang pemilu

Unduhan

Diterbitkan

2025-02-13