ANALISIS HUBUNGAN DINAMIS ANTARA KEBIJAKAN MONETER, STABILITAS EKONOMI MAKRO DAN PERGERAKAN HARGA PROPERTI RESIDENSIL INDONESIA
Kata Kunci:
Kebijakan Moneter, Harga Properti Residensial, IRF, FEVD, Inflasi, BI Rate, M2, Nilai TukarAbstrak
Penelitian ini menganalisis hubungan dinamis antara kebijakan moneter, stabilitas ekonomi makro, dan pergerakan harga properti residensial (IHPR) di Indonesia menggunakan model Vector Autoregression (VAR) berbasis data kuartalan periode 2016–2025. Variabel yang dikaji meliputi IHPR, inflasi (CPI), jumlah uang beredar (M2), nilai tukar (ExRate), dan suku bunga kebijakan (BI Rate). Dengan menerapkan transformasi log-differencing dan uji stasioneritas ADF, penelitian ini mengestimasi model VAR(2) untuk mengidentifikasi arah dan kekuatan pengaruh antarvariabel melalui Impulse Response Function (IRF) dan Forecast Error Variance Decomposition (FEVD). Hasil analisis menunjukkan bahwa dalam jangka pendek, inflasi dan M2 memiliki pengaruh positif terhadap IHPR, sedangkan BI Rate dan nilai tukar tidak signifikan. IRF menunjukkan bahwa efek kejut terhadap IHPR bersifat lemah dan cepat mereda dalam 3–4 kuartal. Sementara itu, FEVD mengonfirmasi dominasi shock internal (self-shock) dalam menjelaskan variasi masing-masing variabel, termasuk IHPR. Temuan ini menyiratkan bahwa dinamika harga properti di Indonesia lebih dipengaruhi oleh faktor endogen dibandingkan transmisi langsung dari kebijakan moneter. Implikasinya, stabilisasi harga properti memerlukan pendekatan kebijakan multifaset yang melibatkan koordinasi antara kebijakan moneter, makroprudensial, dan sektor properti.