EVALUASI RISIKO FRAUD PADA PENGELOLAAN DANA ZAKAT: PERSPEKTIF GOOD GOVERNANCE DAN TRANSPARANSI
Kata Kunci:
Zakat, Risiko Fraud, Governance, Transparansi, Keuangan IslamAbstrak
Penelitian ini bertujuan untuk mengevaluasi risiko fraud dalam pengelolaan dana zakat melalui perspektif prinsip tata kelola yang baik (good governance) dan transparansi. Menggunakan pendekatan kualitatif dengan metode studi kasus, penelitian ini menelusuri kerentanan operasional, manajerial, dan pelaporan dalam lembaga zakat, khususnya Lembaga Amil Zakat (LAZ) berskala nasional. Data dikumpulkan melalui berbagai literatur baik jurnal, buku maupun dokumen penting lainnya. Temuan menunjukkan bahwa ketiadaan standar keterbukaan laporan keuangan, lemahnya mekanisme pengawasan, dan sistem pengendalian internal yang tidak optimal menjadi penyebab utama risiko fraud. Penelitian juga mengidentifikasi bahwa lembaga yang menerapkan prinsip- prinsip good governance secara kuat seperti akuntabilitas, tanggung jawab, dan transparansi memiliki tingkat risiko fraud yang lebih rendah. Meski demikian, terdapat kesenjangan antara penerapan formal kerangka tata kelola dengan pelaksanaannya secara praktis. Kesenjangan ini umumnya disebabkan oleh keterbatasan kapasitas sumber daya manusia dan sistem digital yang belum berkembang. Implikasi dari penelitian ini relevan bagi regulator zakat, praktisi, dan muzakki, karena memberikan wawasan konkret untuk meningkatkan strategi pencegahan fraud melalui reformasi kebijakan dan penguatan kapasitas. Penelitian ini berkontribusi pada literatur tata kelola keuangan Islam dan mendorong penguatan kepercayaan serta kepatuhan di antara para pemangku kepentingan zakat