ANALISIS EFEKTIVITAS MARKETING COLLABORATIONPERUSAHAAN MAYORA DENGAN ANIMASI PADA GENERASI ALPHA
Kata Kunci:
Animasi, Generasi Alpha, Marketing Collaboration, MayoraAbstrak
Kolaborasi antara perusahaan dengan industri animasi menjadi strategi pemasaran yang semakin populer, terutama dalam menarik perhatian Generasi Alpha yang merupakan kelompok konsumen muda yang tumbuh di era digital. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis efektivitas strategi marketing collaboration yang dilakukan oleh PT Mayora dengan industri animasi dalam meningkatkan daya tarik dan keterlibatan Generasi Alpha terhadap produk mereka. Penelitian dilakukan dengan pendekatan kualitatif deskriptif. Data penelitian diperoleh dari hasil penelusuran dan observasi digital. Hasil penelitian menunjukkan bahwa strategi marketing collaboration dengan animasi terbukti efektif dalam menarik perhatian, meningkatkan keterlibatan konsumen, dan mendorong penjualan. Keberhasilan strategi ini dapat dianalisis menggunakan model AIDA (Attention, Interest, Desire, Action), yang menjelaskan tahapan perjalanan konsumen dari mengenali hingga membeli suatu produk. Pertama, Attention (Perhatian) ialah kolaborasi dengan animasi menarik perhatian Generasi Alpha melalui visual yang dinamis dan karakter yang sudah dikenal luas. Pemasaran di platform digital seperti YouTube dan TikTok semakin memperkuat daya tarik ini. Kedua, Interest (Ketertarikan) ialah karakter animasi menciptakan keterikatan emosional, membuat konsumen lebih tertarik mencoba produk. Seperti kolaborasi Better dengan TinyTAN yang menghubungkan produk dengan nilai-nilai positif dari karakter animasi. Ketiga, Desire (Keinginan) ialah kolaborasi menciptakan kesan eksklusivitas, seperti Converse x Pokémon atau Aerostreet x Shinchan, yang meningkatkan daya tarik dan urgensi pembelian. Keempat, Action (Tindakan) ialah strategi ini berdampak nyata pada peningkatan penjualan, seperti yang dialami PT Mayora setelah berkolaborasi dengan karakter animasi.