KAJIAN ETNOBOTANI TUMBUHAN OBAT DI BEBERAPA DAERAH DI PULAU SUMATERA
Kata Kunci:
Etnobotani, Zingiberaceae, Tumbuhan Obat, Anti OksidanAbstrak
Tumbuhan untuk bahan obat telah lama dilakukan oleh etnis/suku di Indonesia, termasuk di pulau Sumatera. Secara umum, pulau Sumatra didiami oleh bangsa Melayu, yang terbagi ke dalam beberapa suku/subsuku. Tumbuhan obat merupakan tumbuhan yang telah diidentifikasi berdasarkan pengamatan manusia atau pun penelitian dapat memberikan manfaat bagi manusia yaitu mencegah dan menyembuhkan penyakit tertentu. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui family tumbuhan obat yang paling dominan digunakan oleh masyarakat maupun etnis di Sumatera. Hal ini disebakan baik pada generasi saat ini maupun generasi di masa depan kontribusi dan peran etnobotani sangat luas, salah satunya adalah untuk konservasi flora. Dari enam daerah di Sumatera yang diteliti melalui Systematic Literature Review ini, maka didapatkan informasi bahwa lima daerah memanfaatkan tumbuhan obat yang paling dominan dari family Zingiberaceae dan satu daerah paling dominan memanfaatkan tumbuhan obat dari family Asteraceae dan Euphorbiaceae. Hal ini dikarenakan tumbuhan obat dari famili Zingiberaceae, Asteraceae, dan Euphorbiaceae ini banyak ditanam oleh masyarakat di sekitar rumah dan pekarangan mereka. Bagian tumbuhan obat yang digunakan mulai dari batang, bunga, akar, buah, daun, kulit, biji, getah, rimpang, dan umbi. Cara pengolahan tumbuhan sebagai obat sebagian besar masih menggunakan cara tradisional seperti dimakan langsung, diparut, ditempel, diteteskan, direbus dan diseduh serta dibuat ramuan jamu.