BEKERJA DEMI VIEWS: FENOMENA REMAJA YANG MENGANGGAP KONTEN SEBAGAI KARIER
Kata Kunci:
Pembuatan Konten, Remaja, Karier Digital, Media Sosial, Bekerja Demi Views, Kerja Digital, Perilaku RemajaAbstrak
Era digitalisasi telah membawa perubahan besar dalam cara generasi muda memandang pekerjaan dan kesuksesan. Munculnya platform media sosial seperti YouTube, TikTok, dan Instagram tidak hanya menjadi sarana hiburan dan interaksi, tetapi juga membuka peluang ekonomi baru yang menarik perhatian remaja: menjadi kreator konten. Artikel ini membahas fenomena remaja yang menganggap pembuatan konten digital sebagai pekerjaan utama, bahkan sebagai pilihan karier jangka panjang. Fenomena ini disebut sebagai “bekerja demi views,” yakni ketika popularitas dan jumlah tayangan dijadikan tolok ukur keberhasilan dan sumber penghasilan. Fenomena ini juga mencerminkan pergeseran nilai kerja—dari kerja berbasis keterampilan formal menuju kerja digital berbasis eksposur. Meskipun peluang ekonomi dari karier digital sangat nyata, banyak remaja belum memiliki pemahaman yang utuh tentang risiko jangka panjang, seperti tidak adanya jaminan kerja, perlindungan sosial, dan kemungkinan kegagalan di tengah persaingan yang ketat. Oleh karena itu, artikel ini merekomendasikan pentingnya peran pendidikan, keluarga, dan kebijakan publik dalam membimbing remaja agar dapat menjalani karier digital secara sehat, bertanggung jawab, dan berkelanjutan.