SURVEI MINAT BELAJAR TERHADAP MOTIVASI BELAJAR SISWA DI SMK N 3 SEMARANG

Abstrak

Di Indonesia, pendidikan di sekolah menengah kejuruan (SMK) memiliki peran yang sangat penting dalam mempersiapkan tenaga kerja yang terampil dan siap pakai, Untuk mengetahui tingkat minat belajar siswa di SMK Negeri 3 Semarang, Untuk mengetahui tingkat motivasi belajar siswa di SMK Negeri 3 Semarang Untuk menganalisis hubungan antara minat belajar dan motivasi belajar siswa di SMK Negeri 3 Semarang. Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif dengan desain survei. Penelitian kuantitatif dipilih karena bertujuan untuk mengukur hubungan antara dua variabel, yaitu minat belajar dan motivasi belajar. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh siswa di SMK Negeri 3 Semarang yang berjumlah sekitar 1200 siswa. Sampel yang diambil sebanyak 150 siswa, yang dipilih secara acak dari berbagai jurusan yang ada di SMK.Hasil analisis korelasi Pearson menunjukkan adanya hubungan positif yang signifikan antara minat belajar dan motivasi belajar siswa di SMK Negeri 3 Semarang (r 0,72, p 0,05). Hal ini berarti bahwa semakin tinggi minat belajar siswa, semakin tinggi pula motivasi belajarnya.1. Siswa di SMK Negeri 3 Semarang memiliki minat belajar dan motivasi belajar yang cukup tinggi. 2. Terdapat hubungan positif yang signifikan antara minat belajar dan motivasi belajar siswa. Berdasarkan temuan ini, disarankan agar sekolah dapat terus meningkatkan strategi pembelajaran yang dapat memupuk minat belajar siswa, seperti penggunaan metode pembelajaran yang menarik dan relevan dengan kebutuhan siswa. Selain itu, guru diharapkan untuk memberikan dorongan yang lebih kuat kepada siswa untuk mencapai tujuan akademik mereka