PENGARUH PENERAPAN STRATEGI PEMBELAJARAN CRITICAL INCIDENT TERHADAP MINAT BELAJAR SISWA PADA MATA LPELAJARAN PAI DI SMP 4 BUKITTINGGI

Abstrak

Tujuan penelitian ini adalah (1) mendeskripsikan bagaimana strategi pembelajaran kejadian kritis yang digunakan dalam menggugah minat siswa dalam mempelajari materi rukhsah ibadah, (2) mengidentifikasi aspek spesifik dari strategi tersebut yang paling berdampak terhadap minat siswa. dalam pembelajaran, dan (3) mengukur cakupan dampak ini. Di SMP Negeri 4 Bukittinggi, siswa mempelajari PAI dengan penekanan pada rukhsah dalam beribadah. Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif dengan menggunakan desain eksperimen kuasi dengan kelompok kontrol Nonequivalent sebagai pre- dan post-test. Populasi penelitian ini berjumlah 286 siswa, dengan 62 siswa dipilih secara acak dengan menggunakan teknik porpusive sampling. Temuan penelitian ini didasarkan pada analisis dan pembahasan data. Pertama, dalam tiga sesi, siswa kelas VII G SMP Negeri 4 Bukittinggi diajarkan teknik kejadian kritis yang berkaitan dengan kelas PAI dan penggunaan materi rukhsah dalam ibadah. Kedua, temuan uji hipotesis menunjukkan bahwa thitung > ttabel (14,16 > 2,042), menunjukkan adanya pengaruh yang kuat terhadap minat belajar siswa pada materi ibadah rukhsah kelas VII G melalui pembelajaran PAI. Terakhir, teknik Critical Incident lebih sering digunakan di kelas PAI untuk konten ibadah rukhsah di kelas VII G. Nilai tes N-Gain kelas Eksperimen adalah 0,704 > 0,7 sehingga menempatkan mereka pada kelompok tinggi