KAJIAN PERBANDINGAN SUMBER ILMU PENGETAHUAN DALAM PERSPEKTIF ISLAM DAN BARAT

Abstrak

Penelitian ini mengkaji perbedaan mendasar antara tradisi keilmuan Islam dan Barat dalam memahami sumber dan objek ilmu pengetahuan dari sudut pandang ontologis dan epistemologis. Dalam Islam, ilmu bersumber dari wahyu, akal, dan pancaindra, dengan wahyu sebagai sumber kebenaran tertinggi yang membimbing akal dan etika. Sedangkan dalam tradisi Barat, ilmu lebih mengandalkan rasionalisme dan empirisme, menempatkan akal serta pengalaman inderawi sebagai pusat otoritas pengetahuan tanpa keterkaitan dengan wahyu. Penelitian ini juga mengurai macam-macam objek ilmu dalam Islam yang mencakup ayat qauliyah, kauniyah, dan insaniyah, yang saling terhubung dan mencerminkan keterpaduan antara wahyu, alam, dan manusia dalam pembentukan pengetahuan. Pendekatan yang digunakan adalah studi pustaka dengan metode deskriptif-analitik. Hasil kajian menunjukkan bahwa paradigma Islam bersifat transendental dan integral, sedangkan paradigma Barat cenderung sekular dan fragmentatif.