EFEKTIVITAS KONSELING BEHAVIOR TEKNIK DESENSITISASI SISTEMATIS MERUBAH PERILAKU NOMOPHOBIA SISWA SMK NEGERI 1 WONOASRI

Abstrak

Nomophobia atau No Mobile Phone Phobia yang dapat dikategorikan atau diartikan suatu kecanduan smartphone. Ketidakmampuan individu untuk mengatur dan mengontrol diri dalam mengoperasikan smartphone akan memunculkan berbagai dampak negatif, seperti ketergantungan yang membuat pecandu merasa khawatir, gelisah, cemas, dan stress apabila jauh dari jangkauan smartphone. Salah satu layanan yang dapat mengurangi kecemasan akibat jauh dari smartphon /nomophobia adalah dengan konseling behavior teknik desensitisasi sistematis. teknik desensitisasi sistematis dapat dilakukan dengan cara melemahkan kekuatan stimulus penghasil kecemasan dan gejala kecemasan bisa dikendalikan dan dihapus. Sehingga teknik ini dianggap efektif untuk mengatasi perilaku nomophobia. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui keefektifan pendekatan konseling behavior dengan teknik desensitisasi sistematis untuk merubah perilaku nomophobia siswa Kelas XI SMK Negeri 1 Wonoasri. Jenis penelitian ini adalah pre eksperimental dengan desain one group pretest-postest . Populasi dalam penelitian yang dimaksud adalah seluruh siswa kelas XI TKR SMKN 1 Wonoasri Kabupaten Madiun. Teknik pengambilan sampel menggunakan metode purposive sampling dimana siswa yang memiliki permasalahan terkait perilaku nomophobia yang berjumlah 15 siswa. Analisis data menggunakan Uji Wilcoxon. Hasil penelitian menunjukkan bahwa nilai signifikansi/ Asymp. Sig. (2-tailed) 0,004 (0,004 <0,05). Hasil tersebut menunjukkan bahwa ada perbedaan perilaku nomophobia antara sebelum dan sesudah diberi konseling behavior dengan teknik desensitisasi sistematis. Hasil tersebut membuktikan bahwa konseling behavior dengan teknik desensitisasi sistematis efektif untuk mereduksi perilaku nomophobia siswa