IMPLEMENTASI PEMBELAJARAN BERBASIS KOMPETENSI DAN DAMPAKNYA TERHADAP HASIL BELAJAR BAHASA INGGRIS SISWA SMP N WELIMAN: STUDI QUAS-IEXPERIMENTAL DENGAN PENDEKATAN MIXED METHOD
Kata Kunci:
Pembelajaran Berbasis Kompetensi, Hasil Belajar Bahasa Inggris, Quasi-Experimental, Mixed Method, SMPAbstrak
Latar Belakang: Pembelajaran berbasis kompetensi (Competency-Based Learning/CBL) telah menjadi paradigma penting dalam pendidikan modern, namun implementasinya dalam konteks pembelajaran bahasa Inggris di sekolah menengah pertama masih memerlukan kajian empiris yang mendalam. Tujuan: Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis implementasi pembelajaran berbasis kompetensi dan dampaknya terhadap hasil belajar bahasa Inggris siswa SMP N Weliman melalui desain quasi-experimental dengan pendekatan mixed method. Metode: Penelitian menggunakan desain nonequivalent control group design dengan 60 siswa kelas VIII sebagai sampel (30 kelompok eksperimen, 30 kelompok kontrol). Data kuantitatif dikumpulkan melalui pretest-posttest hasil belajar bahasa Inggris, sedangkan data kualitatif diperoleh melalui observasi pembelajaran, wawancara mendalam dengan guru dan siswa, serta analisis dokumen pembelajaran. Hasil: Analisis kovarian (ANCOVA) menunjukkan perbedaan signifikan (F=45.23, p<0.001, η²=0.446) antara kelompok eksperimen dan kontrol setelah mengontrol nilai pretest. Kelompok eksperimen menunjukkan peningkatan rata-rata skor sebesar 24.5 poin (dari 62.3 menjadi 86.8), sementara kelompok kontrol hanya meningkat 8.7 poin (dari 61.8 menjadi 70.5). Temuan kualitatif mengungkapkan bahwa implementasi CBL meningkatkan motivasi belajar siswa, mendorong pembelajaran yang lebih aktif dan mandiri, serta memfasilitasi diferensiasi pembelajaran sesuai kecepatan belajar individual. Kesimpulan: Pembelajaran berbasis kompetensi terbukti efektif meningkatkan hasil belajar bahasa Inggris siswa SMP dan memberikan pengalaman pembelajaran yang lebih bermakna dan personal.


