PEMULIHAN ROHANI MELALUI MAZMUR: KETABAHAN DAUD SEBAGAI LANDASAN SPIRITUALITAS DALAM PENDIDIKAN AGAMA KRISTEN DAN PEMBANGUNAN DIMENSI KEMANUSIAN
Kata Kunci:
Mazmur, Ketabahan Daud, Pemulihan Rohani, Pendidikan Agama Kristen Pembangunan KemanusiaanAbstrak
PEMULIHAN ROHANI MELALUI MAZMUR: KETABAHAN DAUD SEBAGAKitab Mazmur merupakan kitab yang dikenal luas sebagai ungkapan spiritual yang mencakup ratapan, pujian, dan harapan, terutama melalui tokoh Daud. Namun, dalam praktik ibadah saat ini, unsur ratapan dan penderitaan sering diabaikan, padahal nilai ini memiliki unsur yang penting dalam pemulihan rohani. Penelitian ini bertujuan menggambarkan kembali bagaimana peran ratapan dalam spiritualitas Kristen serta menyoroti ketabahan Daud sebagai pola pembentukan iman yang otentik. Metode yang digunakan adalah metode kualitatif dengan pendekatan studi pustaka, peneliti menganalisis teks Mazmur serta literatur teologis terkait. Hasil penelitian menunjukkan bahwa unsur ratapan dan penderitaan bukan hanya pelepasan emosi, tetapi menjadi jalan dalam menuju suatu pemulihan dan perjumpaan dengan Tuhan. Temuan ini mendorong gereja masa kini untuk mengintegrasikan penderitaan dalam ibadah sebagai bagian penting dari pertumbuhan iman. Sebagai perluasan dari temuan tersebut, penelitian ini juga menegaskan bahwa ketabahan Daud sebagaimana tercermin dalam Mazmur dapat menjadi landasan spiritualitas yang kontekstual dalam Pendidikan Agama Kristen. Nilai-nilai rohani yang dihayati melalui Mazmur memiliki relevansi kuat dalam membentuk karakter peserta didik yang tangguh, reflektif, dan beriman. Dengan demikian, pemulihan rohani yang lahir dari pengalaman ratapan dan penyembahan tidak hanya memperkaya spiritualitas Kristen, tetapi juga turut berkontribusi pada pembangunan dimensi kemanusiaan secara utuh dalam konteks pendidikan dan kehidupan bergereja.I LANDASAN SPIRITUALITAS DALAM PENDIDIKAN AGAMA KRISTEN DAN PEMBANGUNAN DIMENSI KEMANUSIAN