PENERAPAN CRT MELALUI HIKAYAT KI AGENG PANDAN ARANG DALAM MENINGKATKAN PEMAHAMAN DEFINISI DAN KARAKTERISTIK MATERI HIKAYAT DI KELAS X-2 SMA NEGERI 11 SEMARANG
Kata Kunci:
Culturally Responsive Teaching, Hikayat, Hasil Belajar, SMA, Ki Ageng Pandan ArangAbstrak
Penelitian ini bertujuan meningkatkan hasil belajar siswa kelas X-2 SMA Negeri 11 Semarang pada materi definisi dan karakteristik hikayat melalui penerapan Culturally Responsive Teaching (CRT) berbantuan Hikayat Ki Ageng Pandan Arang. Metode penelitian yang digunakan adalah penelitian tindakan kelas (PTK) yang dilaksanakan dalam tiga tahap: prasiklus, siklus 1, dan siklus 2. Data dikumpulkan melalui observasi dan tes hasil belajar, kemudian dianalisis secara deskriptif. Hasil penelitian menunjukkan peningkatan signifikan pada hasil belajar siswa. Pada prasiklus, nilai rata-rata adalah 59,0 dengan ketuntasan 27,78%. Setelah tindakan pada siklus 1, nilai rata-rata meningkat menjadi 78,0 dengan ketuntasan 72,22%. Pada siklus 2, nilai rata-rata mencapai 86,0 dengan ketuntasan 88,89%. Implementasi CRT berbantuan hikayat lokal ini membuat pembelajaran lebih relevan dengan konteks budaya siswa sehingga meningkatkan pemahaman mereka terhadap materi hikayat