TINDAKAN RADIKAL TOKOH KIRAN DALAM NOVEL TUHAN IZINKAN AKU MENJADI PELACUR KARYA MUHIDIN M. DAHLAN: KAJIAN SLAVOZ ZIZEK

Abstrak

Tuhan Izinkan Aku Menjadi Pelacur adalah novel yang cukup kontroversial karena sempat menimbulkan konflik. Penulis yaitu Muhidin M. Dahlan menyampaikan bahwa novel ini diangkat dari kisah nyata, menceritakan tentang subjek radikal yang diperankan oleh tokoh Kiran. Tokoh Kiran awalnya merupakan seorang yang taat akan agama, Kiran selalu menaati seluruh perintah agama tanpa pernah meragukannya, hingga Kiran berada pada suatu momen yang Radikal dikarenakan kekecewaan yang Kiran rasakan. Tujuan penelitian ini adalah untuk melihat: a) Kesadaran tokoh Kiran terhadap Ideologi yang sedang dijalaninya? b) proses tindakan radikal tokoh Kiran untuk terlepas dari ideologi yang menjeratnya. Metode penelitian yang digunakan adalah kualitatif, yang dianalisis secara deskriptif melalui kata-kata menggunakan teori Slavoj Zizek. Hasil analisis menunjukkan bahwa bahwa kesadaran subjek terhadap ideologi yang mengikatnya adalah kesadaran naif, karena sebelumnya subjek tidak pernah tahu mengenai realitas di balik ideologi. subjek telah melakukan tindakan radikal. Sebelum melakukan tindakan radikal, subjek sebelumnya merasakan keraguan terhadap ideologi yang mengikatnya dan hal tersebut mengantarkan subjek pada persimpangan yang tidak pasti yaitu momen kekosongan. Momen kekosongan tersebut menjadi indikasi tindakan radikal subjek, hingga pada suatu momen terjadi sebuah momentum di mana subjek melepas jilbab dan menyentuh tubuh seorang pria. Pada puncaknya subjek memutuskan untuk menjadi pelacur, sebuah tindakan yang bertentangan dengan norma sosial yang mengikat dalam masyarakat Muslim. Keputusan ini mencerminkan bentuk pemutusan hubungan dengan ekspektasi sosial yang ada.